Koperasi (Kemenkop) terus mempercepat pembentukan desa merah dan putih/koperasi Kelahan (Kopdes/Kel) di tengah Jawa, terutama di Kabupaten Grobogan. Pertemuan desa khusus (Musdesus) diadakan untuk mengadakan pertemuan pedesaan khusus (Musdesus) untuk Kapung, distrik Tanggungharjo di Kabupaten Grobogan.
“Kopdes/Kel Merah Putih is a clear evidence of village development facilities that are not only as a comparison, but becomes a motorcycle driving the people’s economy and strengths national food security,” said Minister of Cooperatives (Menkop) Budi Arie Setiadi while reviewing the Village Consultation Special Cooperative Cooperative Kapung Kapung, Grobogan Regency, Grobogan Regency, Tuesday (06/05).
During his visit, he was also accompanied by the Deputy Minister of Cooperative Ferry Juliantono, who represented the talent development and competitiveness of the deputy, Anna Sari, who collaborated as the regional coordinator for the central region of Java, Menkop Budi Arie, constantly stressed that through the collaborative ruler of Reid and White Village, ruled the dominant ruler, thus taking over the dominant position. rakyat.
“Saya memiliki harapan besar untuk Kapung, mitra desa merah dan putih yang lahir dari Musdesus saat ini. Sudah waktunya untuk bekerja sama untuk membantu masyarakat meningkatkan kesejahteraan umum. Koperasi negara merah dan putih diharapkan menjadi contoh konkret dari implementasi program merah dan putih di Kopdes/Kel Red Program Red dan White, yang terkait dengan Tuan Kr.
Menkop juga secara sinergis dengan pemerintah Java pusat dan Pemerintah Kabupaten Grobogan dan semuanya dalam keberhasilan implementasi pembentukan Koppdes/Kel Merah dan Putih. “Jawa Tengah diharapkan menjadi lubang kunci lokomotif, yang merupakan perintis atau garis depan untuk sukses sebagai Kel/Kel Merah Putih,” kata Menkop Budi Arie.
The Koppdes/kel red and white ecosystem will be built through commercial channels such as food channels, rural pharmacies and rural clinics, which will also be synchronized with Pustu Juknis and are associated with the Director General of Primary Health and Community (Ministry of Health), the Office of Cooperation, Office of Cooperation, Office of Cooperation, Loan and Business, and the Lending Units of Rural and Rural Activities and Businesses and Rural Loan and Kegiatan pedesaan dan kegiatan pedesaan dan kegiatan pedesaan dan kegiatan pedesaan dan kegiatan pedesaan dan kegiatan pedesaan dan kegiatan pedesaan dan kegiatan pedesaan dan kegiatan pedesaan serta kegiatan pedesaan serta kegiatan pedesaan serta kegiatan pedesaan serta kegiatan pedesaan serta kegiatan pedesaan serta kegiatan pedesaan serta kegiatan pedesaan serta kegiatan pedesaan serta kegiatan pedesaan serta kegiatan pedesaan serta kegiatan pedesaan serta kegiatan pedesaan serta kegiatan pedesaan.
“Desa Capung memiliki banyak potensi lokal, seperti memproduksi nasi, daun bawang, dan sayuran. Bahkan di sini, ada kambing dan peternakan ayam dan peternakan ikan lele untuk bertani kerajinan batik,” kata Mekop. Ini menunjukkan bahwa desa Kapung memiliki berbagai potensi dan keuntungannya. Tentu saja, potensi yang dimiliki desa Kapung dapat ditampung melalui koperasi desa merah dan putih/pedesaan.
Menkop juga menambahkan bahwa Kopdes/Kel Merah Putih harus terus mengembangkan dan mengoperasikan tahapan sampai ditetapkan. Oleh karena itu, langkah kritis berikutnya adalah secara sistematis memperkuat koperasi kelembagaan yang baik dan sumber daya manusia (SDM) melalui bantuan, pelatihan manajemen dan digitalisasi.
Menkop Budi Arie menjelaskan: “Sinergi antara kementerian, lembaga dan pemerintah daerah juga berkembang, termasuk dalam hal modal, pemasaran dan menyediakan infrastruktur dukungan.”
Dalam situasi yang sama, Bupati Grobogan Setyo Hadi, Bupati Grobogan Setyo Hadi, sesuai dengan Presiden No. 9 pada tahun 2025 dan surat putar dari Menteri Koperasi No. Berbagai desanya segera mengumumkan desa itu dan segera memberikannya ke desanya.
“Paling lambat 16 Mei 2025, semua desa di Grobogan terdiri dari 273 desa dan 7 desa,” kata Saiyo.
Kepala desa Kapung Musarokah juga mengatakan bahwa setelah pendirian Koperasi Desa Merah dan Putih Kapung di Distrik Tanggungharjo di Kabupaten Grobogan, pemerintah berharap dapat memberikan bantuan.
“Sejak saat itu, kami perlu membantu bisnis berkelanjutan dan kami berharap potensi desa Kapung sepenuhnya ditampung oleh Koppdes/Kel Merah Putih,” kata Musarokah.